Terungkap Alasan Digelarnya Operasi Patuh 2025 Selama 2 Minggu

DELAPANTOTO – Pihak kepolisian resmi menggelar Operasi Patuh 2025 yang akan berlangsung selama dua minggu penuh. Operasi ini ditujukan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas sekaligus menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di jalan raya.


Fokus Penertiban Pelanggaran Lalu Lintas

Operasi Patuh 2025 difokuskan pada penindakan pelanggaran lalu lintas yang sering memicu kecelakaan fatal. Beberapa pelanggaran yang menjadi sasaran utama antara lain pengendara yang tidak memakai helm, melanggar marka jalan, melawan arus, berkendara di bawah pengaruh alkohol, dan penggunaan ponsel saat mengemudi.


Alasan Digelar Selama Dua Pekan

Kepolisian menjelaskan bahwa durasi dua minggu dipilih agar penindakan dapat dilakukan secara maksimal dan merata di seluruh wilayah. Selain penegakan hukum, Operasi Patuh juga diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelanggar dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara.


Libatkan Teknologi ETLE

Pada Operasi Patuh tahun ini, pihak kepolisian juga memaksimalkan penggunaan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) atau tilang elektronik. Dengan dukungan teknologi, penindakan bisa berjalan lebih transparan dan akurat, terutama untuk mendeteksi pelanggaran di titik rawan.


Penekanan pada Edukasi

Selain penindakan, Operasi Patuh 2025 juga menitikberatkan pada edukasi pengguna jalan. Petugas di lapangan akan mengimbau pengendara agar mematuhi aturan lalu lintas, melengkapi surat kendaraan, dan memastikan kelayakan kendaraan sebelum digunakan.


Harapan Pihak Kepolisian

Dengan pelaksanaan Operasi Patuh selama dua minggu ini, kepolisian berharap angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan secara signifikan. Masyarakat diimbau untuk mendukung operasi ini dengan tertib berlalu lintas demi keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.


Kesimpulan

Operasi Patuh 2025 digelar selama dua minggu sebagai bentuk upaya serius pihak kepolisian menertibkan pengguna jalan, mengurangi pelanggaran, serta menekan angka kecelakaan lalu lintas di berbagai daerah. Masyarakat diharapkan dapat meningkatkan kesadaran untuk berkendara aman dan mematuhi peraturan.

Sumber: kodeprediksi.my.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *