Hindari Hal Ini Kalau Pengin Warna Decal Motor Enggak Cepat Pudar dan Awet

DELAPANTOTO – Decal motor adalah cara yang efektif untuk mempercantik tampilan motor dan memberi sentuhan personal. Selain itu, decal juga memberikan perlindungan ekstra terhadap cat asli motor. Namun, salah satu masalah yang sering dihadapi adalah decal motor yang cepat pudar atau rusak. Jika tidak dirawat dengan baik, warna decal motor bisa cepat mengelupas, pudar, atau berkerut, yang tentunya mengurangi penampilan motor Anda.

Ada beberapa kebiasaan yang sering dilakukan oleh para pengendara motor yang justru dapat mempercepat kerusakan decal motor. Untuk itu, berikut adalah hal-hal yang harus dihindari jika Anda ingin warna decal motor tetap awet dan tidak cepat pudar.

1. Terpapar Sinar Matahari Langsung Terlalu Lama

Paparan sinar matahari langsung adalah salah satu faktor utama yang mempercepat kerusakan decal motor. Suhu panas dan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan warna decal memudar dan perekatnya menjadi lemah, sehingga decal bisa mudah terkelupas.

Mengapa berbahaya?
Sinar matahari langsung yang terus-menerus mengenai permukaan decal dapat membuat warna decal cepat pudar, menyebabkan bahan vinyl yang digunakan pada decal menjadi rapuh, dan akhirnya mengurangi umur decal itu sendiri.

Solusi:
Parkir motor di tempat yang teduh atau gunakan penutup motor jika parkir di luar ruangan dalam waktu lama. Ini akan melindungi decal dari paparan sinar matahari langsung yang bisa merusak warnanya.

2. Sering Mencuci dengan Air Panas atau Pembersih Keras

Pembersihan motor yang salah juga bisa menjadi penyebab decal motor cepat rusak. Mencuci motor dengan air panas atau menggunakan pembersih berbahan kimia keras bisa menyebabkan warna decal memudar dan bahan decal menjadi lembek atau mengelupas.

Mengapa berbahaya?
Air panas atau deterjen keras dapat merusak lapisan pelindung pada decal dan menyebabkan pelapukan lebih cepat. Selain itu, menggosok terlalu keras saat mencuci juga bisa menyebabkan decal tergores.

Solusi:
Gunakan air dingin atau suam-suam kuku saat mencuci motor. Pilih sabun atau pembersih motor yang lembut dan khusus untuk perawatan decal. Hindari menggosok decal dengan kuas kasar atau lap berbahan kasar.

3. Menggunakan Decal Berkualitas Rendah

Jika Anda menggunakan decal motor berkualitas rendah, Anda mungkin akan mengalami kerusakan lebih cepat pada warna dan bentuknya. Decal yang dibuat dengan bahan vinyl murah atau lem yang tidak berkualitas lebih rentan terhadap kerusakan dan lebih cepat pudar.

Mengapa berbahaya?
Decal berkualitas rendah cenderung memiliki daya rekat yang lemah, sehingga lebih mudah terkelupas, terutama ketika terkena air atau suhu yang tinggi. Selain itu, warnanya lebih mudah memudar karena kualitas tinta yang digunakan tidak tahan lama.

Solusi:
Investasikan pada decal berkualitas tinggi yang menggunakan bahan vinyl premium dan tinta tahan UV. Walaupun lebih mahal, decal jenis ini akan lebih tahan lama dan warnanya lebih stabil.

4. Sering Terkena Air Hujan dan Kotoran Jalanan

Motor yang sering terkena air hujan atau kotoran jalanan akan mengalami penurunan kualitas decal lebih cepat. Air hujan mengandung garam dan kotoran yang bisa menempel pada decal dan menyebabkan korosi pada lem atau kerusakan pada lapisan warna.

Mengapa berbahaya?
Hujan mengandung mineral dan zat yang bisa merusak lapisan decal jika tidak segera dibersihkan. Ditambah lagi, decal yang basah bisa menjadi lebih mudah terkelupas jika tidak dikeringkan dengan benar.

Solusi:
Setelah motor terkena hujan atau melewati jalan yang kotor, segera bersihkan motor dengan air bersih dan keringkan decal dengan kain lembut. Sebaiknya, hindari berkendara dalam hujan terlalu lama atau gunakan penutup motor jika tidak dapat menghindarinya.

5. Salah Teknik Pemasangan

Kesalahan dalam proses pemasangan decal juga dapat mempercepat kerusakannya. Jika decal dipasang tidak rata, menggelembung, atau terlipat, itu akan mempengaruhi daya tahannya dalam jangka panjang.

Mengapa berbahaya?
Pemasangan decal yang buruk bisa menyebabkan kelembaban terperangkap di bawah permukaan decal, yang bisa menyebabkan gelembung atau kerutan pada decal. Selain itu, kesalahan saat pemasangan juga bisa menyebabkan decal terlepas lebih cepat.

Solusi:
Pastikan pemasangan decal dilakukan oleh ahli atau orang yang berpengalaman. Proses pemasangan yang benar akan memastikan decal terpasang rapat dan mulus, serta bebas dari gelembung udara.

6. Menggunakan Alat Pemanas Berlebihan

Beberapa orang menggunakan alat pemanas (seperti hair dryer) untuk membantu proses pemasangan decal atau untuk meratakan decal yang menggelembung. Namun, penggunaan pemanas yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada decal, terutama jika suhu yang digunakan terlalu tinggi.

Mengapa berbahaya?
Pemanasan yang berlebihan dapat menyebabkan vinyl pada decal menjadi terlalu lembek atau mengkerut, yang dapat memperpendek umur decal dan menyebabkan kerusakan pada lapisan warna.

Solusi:
Jika menggunakan alat pemanas, pastikan untuk menggunakan suhu yang tepat dan tidak terlalu lama. Jangan gunakan pemanas jika tidak diperlukan dan selalu perhatikan panduan pemasangan yang tertera pada kemasan decal.

7. Menggunakan Produk Perawatan yang Tidak Tepat

Banyak bikers yang menggunakan produk perawatan motor yang tidak sesuai untuk decal, seperti pelindung atau wax yang mengandung bahan kimia yang keras. Produk semacam ini bisa merusak permukaan decal dan membuat warnanya cepat pudar.

Mengapa berbahaya?
Produk yang tidak sesuai dapat menyebabkan decal menjadi lengket, tergores, atau memudar karena reaksi kimia yang tidak diinginkan dengan material decal.

Solusi:
Gunakan produk yang khusus untuk perawatan decal motor, seperti cleaner atau wax yang aman untuk bahan vinyl atau stiker, yang tidak merusak warna dan pelapis decal.

Kesimpulan

Menjaga warna decal motor tetap awet dan tidak cepat pudar memerlukan perhatian ekstra terhadap cara perawatan dan kebiasaan berkendara. Hindari paparan sinar matahari langsung, mencuci dengan air panas atau pembersih keras, serta menggunakan decal berkualitas rendah. Dengan perawatan yang benar dan kebiasaan yang tepat, warna decal motor Anda akan tetap terjaga dan tahan lama.

Sumber: kodeprediksi.my.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *